Prodi Pengembangan Masyarakat Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta melakukan kegiatan Sertifikasi Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menunjang kompetensi dari semua dosen yang berada di prodi ini. Kegiatan ini bekerja sama dengan PT Education Karir Profesional dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi pada hari Senin sampai Selasa, 24-25 Juli 2023 di University Hotel Yogyakarta.

Pada hari pertama, semua peserta yaitu dosen prodi PMI mendapatkan materi-materi tentang kompetensi yang menjadi materi pelatihan yang dari 18 unit kompetensi yaitu, kompetensi membangun relasi sosial, mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang ada di masyarakat, mengembangkan kesadaran masyarakat untuk berubah menuju kehidupan yang lebih baik, mengembangkan kapasitas sebagai fasilitator, meningkatkan aksesibilitas antar pemangku kepentingan, membangun visi dan kepemimpinan masyarakat, membangun jejaring dan kemitraan, membangun solidaritas sosial, mengembangkan kapasitas kelembagaan masyarakat dan pemerintahan lokal, memperkuat posisi tawar masyarakat, merancang perubahan kehidupan masyarakat, mengelola pembelajaran di dalam masyarakat, menyiapkan kadar pemberdayaan masyarakat, mengembangkan kemandirian masyarakat, mengelola konflik di dalam masyarakat, mengembangkan sistem kontrol sosial, mengembangkan inovasi pemberdayaan masyarakat, dan yang terakhir memfasilitasi penerapan inovasi pemberdayaan masyarakat di bidang atau sektor kegiatan tertentu. Total waktu yang diperlukan untuk pembelajaran ini sebanyak 18jpl.

Di hari kedua, para peserta melakukan ujian langsung secara tertulis maupun wawancara dan para peserta memiliki kewajiban untuk mempresentasikan karya-karya pemberdayaan masyarakat sehingga bisa menjadi seorang fasilitator pemberdayaan masyarakat yang bisa tersertifikasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi atau BNSP.