Sarasehan Need Analisis Kerjasama Prodi Pengembangan Masyarakat dengan Pejuang Muda Kementerian Sosial, Kementerian Pemuda dan Olahraga, dan Yayasan LKiS

Kamis, 25 November 2021, Program Studi (Prodi) Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) UIN Sunan Kalijaga mengadakan acara Sarasehan Need Analisis Kerjasama Prodi PMI via Zoom Meeting di Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Acara ini digelar masih dalam rangka Parade Milad PMI ke-23 tahun.

Untuk menopang mahasiswa PMI agar mendapatkan wawasan dan pengalaman di dunia pemberdayaan masyarakat, serta menunjang kemampuan untuk menyukseskan mahasiswa dalam melakukan program Merdeka Belajar-Kurikulum Merdeka (MBKM), Prodi PMI mengadakan sarasehan need analisis kerjasama Prodi PMI. Acara ini diselenggarakan bertujuan untuk menjalin kerjasama antara Prodi PMI dengan pihak lembaga atau instansi pemerintahan dan NgO untuk mendukung peningkatan kapasitas mahasiswa PMI dan juga tempat magang.

Adapun tempat magang yang dibidik selama ini adalah Program Magang Pejuang Muda Kementerian Sosial, Kementerian Pemuda dan Olahraga, dan Yayasan LKiS (Lembaga Kajian Islam dan Sosial). Oleh karena itu, pada acara sarasehan ini Prodi PMI mengundang tiga narasumber dari ketiga instansi/lembaga tersebut. Adapun narasumber yang diundang antara lain Yossi Ahmad Falah (Kementerian Pemuda dan Olahraga), Tri Noviana (Yayasan LKiS), dan Prih Wardoyo (Mentor Pejuang Muda Kementerian Sosial).

Acara ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa PMI angkatan 2020 dan 2021 yang mana kedua angkatan ini sudah dikenai Kurikulum MBKM.

Harapannya, kegiatan sarasehan need analisis kerjasama ini dapat memperluas jejaring tempat magang untuk mahasiswa PMI agar mereka dapat meningkatkan skill sesuai dengan yang dibutuhkan oleh instansi-instansi terkait serta apa yang dikerjakan di lapangan dapat linier dengan mata kuliah yang diajarkan di prodi sehingga dapat memudahkan konversi nilai mahasiswa. Jadi, teori-teori mata kuliah yang diajarkan di prodi dapat didapatkan serta diaplikasikan di lapangan. (Ayu)