Yogyakarta 11 Mei 2023 - Mahasiswa Praktik Pengembangan Masyarakat (PPM) UIN Sunan Kalijaga berkolaborasi dengan NU-CARE LAZISNU DIY melaksanakan salah satu program dari LAZISNU yakni melaksanakan borong dagangan beserta pentasyarufan dana bantuan kepada mustahiq dalam rangka bentuk program pemberdayaan ekonomi produktif. Acara ini bertujuan guna mensejahterakan UMKM binaan LAZISNU DIY. Selain itu juga upaya LAZISNU DIY untuk membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Salah satu UMKM tersebut adalah warung milik Kang Riyan yang merupakan mantan karyawan di salah satu BUMN yang kemudian beralih profesi menjadi penjual bubur ayam dan kupat tahu yang beralamat di jalan Bumi intan Permai, Banyuredan, kec. Gamping, Sleman D.I Yogyakarta.

Pada acara tersebut, kami selaku mahasiswa Praktik Pengembangan Masyarakat selain membantu dalam pentasyarufan dana bantuan juga melakukan assesment lanjutan guna menindaklanjuti bahwa UMKM tersebut masih layak untuk dikembangkan ulang atau bisa dikategorikan sebagai UMKM binaan LAZISNU yang sudah mandiri dalam artian mampu mengembangkan bisnis nya secara mandiri tanpa bantuan lagi dari pihak LAZISNU DIY.

“Jangan pernah lelah berbuat baik, karena kita tidak akan pernah tahu kapan kita berada di masa kesusahan” ujar Kang Riyan pada saat wawancara bersama mahasiswa. di akhir kami memberikan banner kepada Kang Riyan sebagai bukti bahwa usahanya merupakan UMKM binaan dari LAZISNU DIY.