Yogyakarta, 18 Desember 2024. Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga selalu berupaya meningkatkan kualitas setiap program studinya. Salah satu caranya adalah melakukan diskusi dan jaring aspirasi dari mahasiswa, alumni dan pengguna alumni (user). Bertempat di hotel Grand Dafam Hotel, FDK UIN Sunan Kalijaga mengundang lima prodi S1 dan empat prodi S2 termasuk Prodi S1 Pengembangan Masyarakat Islam untuk mendapatkan masukan dari para stakeholder dalam perencanaan program tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yaitu 18-19 Desember 2024 dengan agenda jaring aspirasi untuk peningkatkan kualitas prodi dari stakeholder terkait serta perencanaan program kerja tahun 2025. Prodi S1 Pengembangan Masyarakat Islam mengundang perwakilan alumni yang terdiri dari akademisi, Aparatur Sipil Negara serta pegawai Dinas Sosial. Sedangkan perwakilan mahasiswa diwakili oleh mahasiswa-mahasiswa berprestasi seperti Sofia Nurul Husna (mahasiswa angkatan 2022) & Wisnu Setiadi (mahasiswa angkatan 2021) dan perwakilan pengguna alumni diwakili oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta, KUA Playen Gunung Kidul, dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul.

Kegiatan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Prof. Dr. Arif Maftuhin, M.Ag., M.A.I.S yang memberikan sambutan dan pengarahan tentang pentingnya keselarasan program kerja prodi dengan visi misi fakultas dan universitas. Selain itu, visi misi fakultas juga disosialisasikan kepada seluruh prodi di Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Sesi diskusi dan jaring aspirasi dengan alumni, mahasiswa dan pengguna alumni berlangsung setelahnya. Sedangkan pada hari kedua, setiap prodi menyampaikan program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2025.

Hasil dari kegiatan ini antara lain, pentingnya prodi Pengembangan Masyarakat Islam untuk terus mengedukasi dan mensosialisasikannya kepada masyarakat dan calon pengguna tentang prodi Pengembangan Masyarakat Islam dan menunjukan hasil kerja serta prestasi mahasiswa dan alumninya ke khalayak umum. Kolaborasi dan kerjasama dengan kementerian juga menjadi salah satu sarana menghubungkan alumni prodi Pengembangan Masyarakat Islam dengan dunia kerja.

Kegiatan ini disambut baik oleh para dosen, perwakilan mahasiswa, alumni serta pengguna alumni Prodi S1 Pengembangan Masyarakat Islam. Harapannya prodi dapat terus meningkatkan kualitas pendidikannya dan berhasil mengantarkan lulusannya ke dunia kerja dan industri.